Indonesia Masters 2022: The Minions Terhenti, FajRi Lanjut ke Final

Sabtu, 11 Juni 2022 23:00:45

 

Majalahbulutangkis.com- Laju Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di turnamen comeback mereka, Indonesia Masters 2022, terhenti di semifinal, Sabtu (11/6). Bermain dengan kondisi yang belum prima, Marcus/Kevin harus mengakui keunggulan Liang Wei Keng/Wang Chang, 17-21, 10-21 hanya dengan durasi 33 menit. 

Dukungan penuh publik Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, ternyata tak membuat ciut nyali ganda Tiongkok berperingkat 424 dunia tersebut. Liang/Wang tak memberikan kesempatan buat The Minions mengembangkan permainan di dua game yang dipertandingkan. 

Dengan kekalahan ini artinya Marcus/Kevin belum berhasil mengoleksi gelar juara di musim 2022. Maklum, peringkat 1 dunia ini baru dua kali bertanding. Indonesia Masters menjadi turnamen kedua The Minions tahun ini setelah All England Open pada Maret lalu. Di turnamen perorangan tertua dan paling bergengsi ini, Marcus/Kevin mentok di semifinal. Mereka kalah dari yunior mereka di Pelatnas PBSI Cipayung, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.  

Selepas All England Open, Marcus/Kevin vakum alias tak mengikuti turnamen sebagai pasangan. Ini karena Marcus harus menjalani operasi demi menyembuhkan cedera di engkel kakinya yang telah dideritanya sejak Desember 2021. Marcus pun masih dalam masa pemulihan saat turun di Indonesia Masters 2022. 

"Hari ini berjalan dengan sangat baik, saya juga masih masa recovery. Latihan juga belum maksimal, di samping lawan bermain sangat baik dengan tampil menekan," kata Marcus selepas laga.

"Saya pribadi sudah mencoba maksimal di laga ini. Meski baru berlatih satu dua minggu, saya terus mencoba," tambahnya. 

Kegagalan The Minions ditebus dengan sempurna oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Ganda berakronim FajRi ini melibas ganda Tiongkok lainnya, He Ji Ting/Zhou Hao Dong, dengan skor identik, 21-17, 21-17 dalam tempo 51 menit. 

Ini menjadi final keempat FajRi di 2022. Sebelumnya, peringkat 7 dunia ini menapak final Swiss Open, Korea Open, dan Thailand Open. Namun, hanya di Swiss Open mereka menjadi juara dengan mengalahkan ganda Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin. 

Di Korea Open, FajRi menyerah dari ganda tuan rumah, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae. Sedangkan, di Thailand Open, akibat cedera pinggang Fajar, FajRi harus mundur di awal pertandingan game pertama kontra ganda Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. 

Tentu, publik Istora berharap FajRi bakal meraih gelar kedua mereka pada 2022. Peluang sesungguhnya cukup terbuka saat mereka berhadapan dengan Liang/Wang. Syaratnya, FajRi mampu mempertahankan level tinggi permainannya dan konsisten. 

Di samping Fajar/Rian, Indonesia juga mengirim wakil di final ganda putri. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti sukses melewati semifinal dengan menggilas ganda Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, 21-23, 21-14, 21-14. Di final, Apriyani/Siti Fadia mendapat rintangan super berat karena bentrok peringkat 1 dunia dari Tiongkok, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. 

FINAL INDONESIA MASTERS 2022
GANDA CAMPURAN: Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis) vs Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (Tiongkok/2)
TUNGGAL PUTRA: Viktor Axelsen (Denmark/1) vs Chou Tien Chen (Taiwan/3) 
TUNGGAL PUTRI: Chen Yu Fei (Tiongkok/1) vs Ratchanok Intanon (Thailand/5)
GANDA PUTRI: Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (Tiongkok/1) vs Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia/7)
GANDA PUTRA: Liang Wei Keng/Wang Chang (Tiongkok) vs Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia/5)

(Indra)

Sumber foto: PP PBSI